Kementerian Investasi RI Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

oleh
Bakti Sosial Gempa Cianjur KORPI dan Kementerian Investasi/BKPM
Bakti Sosial Gempa Cianjur KORPI dan Kementerian Investasi/BKPM

kataberita.id, Cianjur – Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) dan Dharmawanita Persatuan Kementerian Investasi/BKPM Indonesia, salurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur.

Sri Bahlil istri dari Menteri Investasi Republik Indonesia Bahlil Lahadalia, turut serta langsung mengunjungi dan memberikan sejumlah bantuan ke posko pengungsian yang berlokasi di Kampung Padaruum RW 03 Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Pada Kamis kemarin, (1/12/2022).

Baca Juga :   Yanti Airlangga Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak Gempa Cianjur

Sejumlah tenda, obat-obatan, P3K, alat memasak, kasur lantai berhasil diserahkan pada para korban gempa Cianjur setempat.

Berdasarkan data yang diolah dari berbagai sumber, kebutuhan mendesak seperti tenda dll seperti yang disebutkan di atas, sangat dibutuhkan oleh para pengungsi.

Rata-rata kondisi pengungsian belum mendapatkan tenda yang layak secara merata beberapa masih menggunakan terpal dengan beralaskan tikar.

Sebelum ke lokasi pengungsian Sri Bahlil mengunjungi salah satu posko bantuan yang menjadi tempat pendistribusian logistik dari Kementerian Investasi, yang berlokasi di Ciherang, Cipanas, Kabupaten Cianjur.

Baca Juga :   Bupati Cianjur Menyangkal Soal Dugaan Penyelewengan Dana Gempa, Minta Cek ke Instragramnya

Di sana ia mengecek berbagai ketersediaan logistik yang akan disalurkan kepada para korban gempa Cianjur.

Sementara itu, data terbaru menunjukan, sebanyak 329 orang meninggal dunia, disebabkan gempa berkekuatan 5.6 Skala Richter yang terjadi senin, 21 November 2022.

Sementara, jumlah pengungsi mencapai 114.414 jiwa. Fasilitas pendidikan yang terdampak sebanyak 520 unit, lainnya seperti tempat-tempat ibadah rusak 190 unit.

Baca Juga :   Firman Mulyadi Turun Bantu Warga yang Terdampak Gempa Cianjur

BNPB mencatat sebanyak 169 desa terdampak, dari 16 kecamatan. Hunian para penduduk pun rusak. Terdata sebanyak 62.628 rumah mengalami kerusakan dengan rincian 27.434 rumah rusak berat, 13.070 rumah rusak sedang, dan 22.124 rumah rusak ringan.

Hingga diterbitkan berita hari ini Jumat (2/12/2022), gempa susulan masih sering dirasakan di sekitar lokasi gempa. (icn/kataberita)