kataberita.id, Cianjur — Hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) merupakan hari yang bersejarah bagi seluruh rakyat Indonesia. Selain menyimpan segudang kisah perjuangan para pahlawan,terlebih moment ini telah melahirkan sebuah kegembiraan didalamnya.
Seluruh rakyat Indonesia lantas merayakanya dengan melakukan berbagai kegiatan lomba hingga sampai saat ini. Kegiatan tersebut dilaksanakan serempak dari sabang sampai merauke.
Salah satunya seperti yang dilakasanakan di wilayah Kampung Maleber, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. Kegiatan itu terlihat berbeda dari biasanya.

Alge Kusuma, selaku tuan rumah sekaligus Tokoh Pemuda mengatakan, ”Kegiatan ini digelar di Desa Ciherang. “Ada Carnaval Ngaos Mamaos Maenpo yang menjadi pilar kebudayaan di kabupaten Cianjur yang di tambah dengan tema perjuangan, ada pula kegiatan lainnya seperti Makan Nasi Liwet Bareng, Degungan, Band, Silat, Celempungan, serta angklung” ujar Alge di lokasi acara lomba yang diselenggarakan di Lapang Maleber, Desa Ciherang, Pacet, Cianjur, Minggu, (4/9/2022).
Kegiatan lomba yang bertajuk ‘Lestari Seni Budaya Sunda, dan Jaya Indonesiaku’ itu diikuti oleh peserta se- Desa Ciherang.
”Kegiatan ini semata untuk mempersatukan pemuda anak bangsa dan sekaligus juga untuk membangkitkan kelestarian seni budayanya,” ujar Alge kepada kataberita.id.
“Dari sini kita beranjak untuk mempersatukan antar pemuda, antar kelompok, dan dari sini juga sebagai perwujudan yang nyata agar para regenerasi pelaku seni budaya di Kabupaten Cianjur ini dapat berbaur satu dengan yang lainya, sehingga kesenian budaya tanah air bisa terus tercipta kelestarianya dan tidak mudah termakan oleh jaman,” imbuhnya.
Kedepan, Alge berharap agar kegiatan ini bisa terus terlaksana sampai ke anak cucu serta terus mendapat dukungan dari seluruh stakholder.
Sementara, Kades Ciherang, Acep Haryadi menyampaikan,”Apresiasi yang tinggi kepada Alge Kusuma. Menurutnya, hal yang dilakukanya itu merupakan bentuk percontohan yang baik bagi generasi muda-mudi se- Jawa Barat Khusus nya di Desa Ciherang.,Ujarnya
“Saya sangat mengapresiasi, ini patut dicontoh bagi generasi muda-mudi khususnya para pelaku seni budaya di Jawa Barat, ini sangat memberi pengaruh yang positif sehingga kelestarian seni budaya kita bisa terus terus terjaga dengan cara seperti ini,” tutupnya. (icn/kataberita)