HMI Cabang Cianjur Dorong Bupati Kolaborasi dengan Mahasiswa dalam Penanggulangan Dampak Covid-19

oleh

kataberita.id — HMI Cabang Cianjur sampaikan aspirasinya terkait penanggulangan dampak covid-19 di Kabupaten Cianjur bertempat di Ruang Rapat Bale prayoga, Pendopo Pemkab Cianjur, Kamis (29/7/2021).

Dalam audiensi tersebut hadir jajaran pimpinan yang diwakili oleh Assisten Bidang Pemkesra Setda, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kaban Kesbangpol, Kabag Kesra, serta Kabag. Dalam acara audiensi tersebut ada beberapa point yang dibawa oleh HMI Cabang Cianjur, dan salah satu yang paling krusial adalah permasalahan PPKM dan dampaknya bagi masyarakat, terutama masyarakat kecil menengah.

“Yang kami lihat sekarang kebanyakan orang tidak paham terkait PPKM berlevel yang dicanangkan pemerintah, ini karena kurangnya informasi yang dapat diakses serta dipahami oleh orang awam seperti masyarakat kebanyakan di kabupaten Cianjur dengan banyaknya narasi yang simpang siur diangkat oleh beberapa oknum media menyebabkan adanya permasalahan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah daerah,” ungkap Ketua Umum HMI Cabang Cianjur Elsa Krismawati.

Baca Juga :   Jelang PPKM Darurat, HMI Cabang Cianjur Tagih Janji Pemerintah Terkait Kesejahteraan Nakes

Elsa yang ditemani oleh pengurus lainnya tersebut mendorong pemkab untuk mengadakan satu forum yang terintegrasi dengan berbagai elemen, agar informasi tetap kredibel dan bertanggung jawab sehingga tidak menyebabkan stigma negative di masyarakat, terlebih beberapa masyarakat terdampak Covid-19 hari ini tidak semua terdaftar sebagai penerima bansos resmi dari pemkab.

Elsa menyayangkan apabila bantuan-bantuan sosial door to door tidak berdasarkan data akurat dan hanya perkiraan saja

“Masih banyak masyarakat yang kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sembako di tengah PPKM berlevel, untuk mendapat data tersebut pemerintah kami harapkan dapat berkolaborasi dengan mahasiswa supaya dari elemen mahasiswa sehingga menyasar praktisnya sebagai agent of social control dan agent of change,” ujarnya kepada kataberita.id.

Baca Juga :   Ini Pernyataan Sikap HMI Cabang Cianjur Terkait Kasus Kritik BEM UI kepada Presiden Jokowi di Media Sosial

Ilham, kabid Partisipasi Pembangunan daerah juga mendorong pemerintah untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam mengevaluasi PPKM sehingga apa yang tengah ditempuh kabupaten Cianjur untuk mencapai PPKM level 3 maupun level selanjutnya dapat diupayakan bersama.

Ini harus dievaluasi secara hati-hati dan melibatkan elemen masyarakat supaya dapat ditabulasi menjadi indikator yang sesuai dengan peraturan pemerintah pusat supaya masyarakat juga mempunyai kesadaran besar terhadap kondisi cianjur saat ini, semakin banyak masyarakat sadar akan kondisi saat ini dapat semakin cepat memulihkan keadaan kabupaten cianjur,” tegas ilham.

Baca Juga :   Marak Korupsi sejak Pandemi, PPD HMI Cabang Cianjur Pertanyakan Komitmen Pemkab dalam Pemberantasan Korupsi

Elsa menambahkan, apabila semua hal di refocusing pada penanganan covid-19 sedangkan sektor lain menjadi terbengkalai, maka pemerintah mungkin akan mengalami banyak kerugian, contohnya di sektor pendidikan, selama hampir 2 tahun pembelajaran daring banyak anak putus sekolah dan tidak cakap membaca, padahal mereka merupakan generasi tunas bangsa yang harus dicerdaskan, maka seyogyanya kegiatan untuk mencerdaskan tunas-tunas muda di kabupaten Cianjur harus jadi upaya dalam memperbaiki kondisi Cianjur hari ini.

HMI Cabang cianjur khususnya mengharapkan kolaborasi antara pemerintah daerah dan seluruh elemen di masyarakat dapat direalisasikan secepat mungkin.

(kataberita/icn)