Doa-doa Sang Netizen: Semoga Anies Baswedan Jadi Presiden

oleh
Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist. via poskota.co)

kataberita.id — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah ucapan selamat memperingati Isra Mikraj 2021 melalui akun Instagramnya, Kamis (11/3/2021). Postingan tersebut direspons beragam oleh para netizen atau warganet berupa harapan dan doa untuk sang gubernur.

Merespons hal itu, banyak netizen yang mendoakan agar mantan Menteri Pendidikan itu selalu sehat dan bisa menaiki jabatan lebih tinggi lagi di atas gubernur.

Baca Juga :   Gegara Pengeroyokan Ade Armando, Anies Baswedan Diduga Merekrut...

“Semoga bapak menjadi pemimpin negara ini. Terima kasih sudah menepati janji yang dulu bapak janjikan,” kata denii***.

Meski demikian, ada juga yang nyinyir dan mengkritik doa dan harapan agar Anies bisa menjadi presiden karena tak sesuai dengan topik postingan. Kemudian ada juga netizen yang mengkritik kinerja Anies.

“Sehat terus walau tidak berguna membangun Jakarta,” ujar akun @natasha.**

Sebagaimana diketahui, Anies kerap digadang-gadang maju ke perhelatan pilpres pada tahun 2024 mendatang. Bahkan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut-sebut sangat mungkin menjagokan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Baca Juga :   Relawan Pendukung Anies Baswedan untuk Pilpres 2024, Gelar Sosialisasi dan Membagikan Takjil Gratis

Hal itu dikatakan ahli tata negara Refly Harun yang kerap menganalisis perpolitikan Tanah Air di Channel YouTube-nya.

Menurut Refly, PKS sepertinya menjadi yang sangat mungkin untuk menjagokan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Pilpres 2024. Kata Refly, sampai hari ini PKS tidak mempunyai kader yang cukup menonjol untuk dijagokan sebagai calon presiden.

Baca Juga :   Gubernur Anies Akan Beri Sanksi Bagi Pelanggar Aturan PPKM: Anda Masuk dalam Blacklist...

“Karena itu dia (PKS) membutuhkan figur lain yang dianggap identik dengan PKS . Kalau kita lihat Anies, mungkin Anies bisa dianggap identik dengan PKS, karena yang mendukung Anies adalah kekuatan kanan dalam politik Indonesia,” ujarnya melalui Channel YouTube Refly Harun.