Rumah Reot di Cianjur Belum Juga Dibantu Pemerintah, Pak RT Setempat Geram

oleh

kataberita.id, CIANJUR,- Keberadaan Rumah Ibu Iyam warga Kampung Rawa Banggo Rt 01/ Rw 07 Desa Mekargalih Ciranjang Kabupaten Cianjur Jawa Barat, nyaris roboh dan luput dari perhatian pemerintah.

Rumah tidak layak huni, sudah ditempatinya sejak puluhan tahun lamanya namun sampai saat ini, belum juga pemerintah (dinsos Cianjur,red) meliriknya. padahal, pemerintahan setempat, sudah dua kali mengajukan proposal pengajuan pembangunan rutilahu kedinas sosial Kabupaten Cianjur, namun sampai sekarang belum juga ditanggapinya.

Baca Juga :   Hati-hati! Selain Corona yang Mewabah, Kecurangan Penerimaan TFL BSPS pun Diduga Sudah Jadi Wabah di Cianjur

Ibu Iyam, merupakan seorang janda (77),tinggal seorang diri , dalam gubuk reyod yang nyaris roboh.

Ketua Rt 01 Kampung Rawa Banggo Ikin ketika dihubungi wartawan mengatakan, pihaknya merasa perihatin melihat kondisi rumah ibu Iyam yang nyaris ambuk dan sampai saat ini belum juga mendapatkan bantuan rutilahu.

“Saya merasa kasian, rumahnya nyaris ambruk, jika tidak segera dilakukan perbaikan rumah bisa ambruk beneran itu,” ucap Ikin.

Baca Juga :   Berlaku Besok 1 Maret, KPR DP 0%, yang Mau Beli Rumah Pertimbangkan Dulu Ini

Ditambahkan Ikin, selaku ketua Rt 01, dirinya telah mengimkan proposal ke Dinas Sosial untuk meminta bantuan pembangunan rutilahu milik ibu Iyam, namun sampai sekarang belum ada realisasinya.

“Saya sudah dua kali kirim proposal, namun sampai saat ini belum ada tanggapan dari pihak dinas,” katanya.

Padahal, kata Ikin. Rumah tersebut, sudah layak untuk dibantu mengingat kondisi sangat memprihatinkan, namun apa penyebabnya sampai sekarang belum juga terealisasi.

Baca Juga :   Berlaku Besok 1 Maret, KPR DP 0%, yang Mau Beli Rumah Pertimbangkan Dulu Ini

“Saya meminta pemerintahan pusat (kementerian sosial, red). dan pemerintahan daerah agar segera merealisasikannya,” tegasnya.

Ikin berharap, permintaannya segera direalisasikan menyangkut keselamatan dan kenyaman warganya.

“Ketika hujan deras dan angin kencang, tidak memuntut kemungkinaan rumah itu bisa ambruk dan menimpa penghuninya,” pungkasnya. (infonawacita/kataberita)