Pameran Seni Mental Health Bersama Istana KSJ, Memanusiakan Manusia

oleh

kataberita.id — Sebagai bentuk kepedulian terhadap para penderita gangguan jiwa (ODGJ), relawan komunitas seniman bekerjasama dengan Yayasan Istana KSJ, menggelar acara Pameran seni Art in Mental health dengan tema Caring in Art, yang dilaksanakan di istana KSJ Cipanas Cianjur pada tanggal 5-8 Maret 2020.

Adapun kegiatan pameran seni tersebut antara lain Mural, Workshop dan pameran lukisan karya para pelukis Cianjur, Bogor dan Jakarta yaitu Erik Cakrabuana, Ridwan Manantik, dan Yayat Lesmana, adapun pembacaan puisi yang berjudul AKU GILA dan Biasa Kau Panggil Aku Gila karya Nia Rohania, dan pentas seni musik yang dibawakan oleh para pasen odgj penerima manfaat dari istana KSJ yaitu Gita, Mahendra, Febry, Yani, dan Riska, adapun pelaksanaan Workshop mengenai seni rupa serta pameran hasil karya para penerima manfaat di Istana KSJ yang berdaya berupa kaos kaki dan boneka dari limbah kaos kaki sebagai souvenir. Selain itu dalam acara tersebut terdapat diskusi interaktif bersama para mahasiswa dan mahasiswi di antaranya AKBID Cianjur, AKPER Cianjur dan NuMyseed Academy mereka semua sebagai promotor kesehatan Jiwa khususnya di Cianjur.

Baca Juga :   Angka Covid Naik, Forum Cianjur Berahlak Siap Bantu Lebih Banyak Warga Isoman
Foto bersama

Elizabeth Pasaribu selaku ketua panitia Pameran seni ini mengatakan bahwa hasil penjualan dari lukisan akan disumbangkan sebagian kepada para penghuni istana KSJ, ” ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai seniman kepada mereka. Karena sesungguhya pasen ODGJ itu bisa disembuhkan, hanya sedikit sekali yang tahu hal itu, kebanyakan orang-orang punya stigma, bahwa orang gila itu menakutkan, jadi lebih bnyak dijauhi atau bahkan dipasung oleh keluarganya karenaketidaktahuan, dan inilah yang ingin kita sampaikan kepada masyarakat luas, membuka wawasan mereka tentang ODGJ, bahwa dengan perhatian dan pengobatan yang benar, ODGJ bisa sembuh, dan melalui seni kami peduli. Semoga dengan acara ini bisa membuka mata dan hati masyarakat serta pemerintah untuk sama-sama lebih perduli pada para penderita gangguan jiwa.

Baca Juga :   Heboh Kawin Kontrak Dijegal Pemerintah, HMI Cabang Cianjur Soroti Perbup Pencegahan Kawin Kontrak

Yuli Hendrika Sugiharti, sebagai aktivis sosial dan wakil ketua panitia juga menambahkan bahwa Kegiatan pameran ini diisi juga dengan Mural, yaitu melukis dinding area istana KSJ oleh para pelukis handal, sehingga istana KSJ menjadi lebih indah dan nyaman, diharapkan akan menciptakan suasana baru yang akan merubah image seram mengenai ODGJ di masyarakat.

Baca Juga :   Ternyata Pembuat Parodi Lagu Indonesia Raya, Tertangkap di Cianjur Jawa Barat
Foto bersama (2)

Sementara Nia Rohania, penulis puisi dalam wawancaranya mengatakan bahwa puisi itu mewakili perasaan para pasien ODGJ bercerita tentang pengalaman mereka pada saat mengalami gangguan jiwa, dan puisi ini, merupakan pesan kepada masyarakat bahwa mereka butuh perhatian dan dukungan agar mereka bisa sembuh dan kembali jadi manusia sejati.

Acara tersebut dihadiri dan dibuka oleh Bapa Asda 2 dan ketua Fraksi DPRD Cianjur dari partai Gerindra, Prasetyo Harsanto, MM. Sebagai bentuk kepedulian beliau terhadap pasien ODGJ, bapa Asda dan Bapak Pras juga membeli lukisan. (NR)